Faktornya banyak. Mulai dari foto-foto yang hilang karena ponsel saya sempat rusak dan tidak bisa menyelamatkan foto-foto itu, sampai kesibukan yang lumayan bertambah jadi gak sempat lagi untuk bebuatan video itu. Padahal saya punya keinginan mengumpulkan semua foto di tanggal 15 itu hingga nanti.
Alay? Yah, mungkin, tapi percayalah setiap orang punya semacam sisi kebahagiaan tersendiri yang mungkin tidak bisa dimengerti oleh orang lain, hehe.
Alhamdulillah sudah dua tahun ini kami bertiga. Tahun lalu, bayi kami masih bayi piyik, belum juga genap 3 bulan. Kami juga masih adaptasi menjadi orangtua. Jadi gak ada perayaan apa-apa. Padahal pengen banget foto bertiga dengan niat paling niat. Apalah daya, belum kesampaian.
Nah, tahun ini kok ya sama gak ada perayaan apapun. Bayi kami sudah setahun lebih dua bulan. Sudah banyak tingkah lucunya. Sudah bisa memilih juga mau sama siapa. Juga, kadang sudah gak mau diatur begini begitu. Alhamdulillah masyaallah barokallah.
Meskipun tanpa perayaan apa-apa, tapi saya tetap ingin ada bingkai kenangan. Pengennya foto yang estetik gitu. Bela-belain cari referensi foto di Pinterest ya ampun, haha. Dapatlah satu referensi, foto jari jemari kami bertiga yang berjajar. Tapi lagi-lagi gagal estetik. Si bayi gak mau diam barang sebentar. Ya sudahlah jadinya apa adanya begini.
Foto selanjutnya tentu pengen kelihatan mukanya dong. Nah, menyempatkan dirilah kami ini jepret sekali aja sebelum berangkat ke rumah mbah uti. Ditambah pula suasana sore yang silau, bikin si bayi tambah gak mau senyum. Dahlah benar-benar apa adanya.
Doanya semoga keluarga kami makin sakinah mawaddah warahmah. Aamiin.
Doanya semoga keluarga kami makin sakinah mawaddah warahmah. Aamiin.
Baca juga : Kado Terindah di Tahun 8 Pernikahan