Tema yang akan diangkat hari ini adalah tentang bahagia. Yuhuu saya bahagia dengan cara saya sendiri. Di beberapa tulisan sebelumnya, saya pernah bilang bahwa setiap orang punya cara tersendiri untuk bahagia. Beda-beda pastinya karena setiap orang juga punya tolak ukur kebahagiaan yang berbeda juga. Begitu pun saya.
Bahagia gak harus mewah. Itu yang selalu saya tanamkan pada diri saya sendiri. Jadi, saya punya beberapa hal sederhana yang bisa buat saya bahagia. Apa itu?
1. Lihat kulkas penuh sayur dan lauk
Yes, I'm a happy woman! |
1. Lihat kulkas penuh sayur dan lauk
Kebahagiaan sederhana saya yang pertama adalah lihat kulkas penuh sayur dan lauk, haha. Ini serius lho, saya akan merasa tenang sekaligus senang kalau sudah mengisi kulkas dengan itu semua. Secara, saya gak setiap hari bisa beli sayuran, jadi harus stok minimal beberapa hari. Saya biasa memilih sayur yang tahan untuk beberapa hari semacam wortel, buncis, kol, labu siam, dan kentang. Kalau ada sayuran hijau semisal bayam atau kangkung, akan saya masak lebih awal. Untuk lauk, saya juga biasanya buat stok ayam ungkep.
Bahagia? Mungkin hanya perempuan pekerja tanpa asisten rumah tangga yang bisa merasakan kebahagiaan semacam ini, hehe.
Bahagia? Mungkin hanya perempuan pekerja tanpa asisten rumah tangga yang bisa merasakan kebahagiaan semacam ini, hehe.
2. Jalan pagi berdua suami
Saya dan suami adalah pasangan suami istri pekerja yang liburnya sama-sama hanya sehari setiap Minggu. Di waktu libur inilah biasanya kami mangisinya dengan banyak agenda. Seperti di postingan sebelumnya, kadang hari libur kami padat agenda. Kondangan, belanja sayur ke pasar, arisan keluarga, atau hanya pulang ke rumah orang tua saya atau orang tua suami.
Karena saya jarang sekali menikmati pagi di hari kerja, maka saya sering ajak suami untuk jalan pagi keliling komplek atau sekadar jalan ke gang depan. Selain hitung-hitung olahraga, saya juga bisa ngobrol santai sambil menghirup udara pagi. Gak perlu lama-lama sih, paling 1 jam sudah balik lagi dengan bawaan nasi uduk. Itu sudah cukup untuk buat saya bahagia.
Saya dan suami adalah pasangan suami istri pekerja yang liburnya sama-sama hanya sehari setiap Minggu. Di waktu libur inilah biasanya kami mangisinya dengan banyak agenda. Seperti di postingan sebelumnya, kadang hari libur kami padat agenda. Kondangan, belanja sayur ke pasar, arisan keluarga, atau hanya pulang ke rumah orang tua saya atau orang tua suami.
Karena saya jarang sekali menikmati pagi di hari kerja, maka saya sering ajak suami untuk jalan pagi keliling komplek atau sekadar jalan ke gang depan. Selain hitung-hitung olahraga, saya juga bisa ngobrol santai sambil menghirup udara pagi. Gak perlu lama-lama sih, paling 1 jam sudah balik lagi dengan bawaan nasi uduk. Itu sudah cukup untuk buat saya bahagia.
3. Dibuatin teh sama suami
Apakah ini terdengar seperti saya ini istri durhaka? Haha. Gak kan ya? Salah satu hal kecil nan sederhana yang bisa buat saya bahagia adalah dibuatin teh sama suami. Ini beneran gak setiap hari lho. Biasanya kalau saya lagi datang bulan dan hari libur, saya suka malas bangun pagi. Pumpung libur kan, jadi saya suka masih tiduran aja walaupun sudah gak ngantuk lagi.
Dan, kebahagiaan paling hakiki adalah pak suami yang nyuruh saya bangun sambil bawa 2 cangkir teh panas. Wah, itu bisa langsung buat saya bangun dari tempat tidur dan ketawa lebar, haha. Walaupun gak ada adegan romantis ala film, tapi saya suka ketawa kalau sudah lihat suami saya bawa nampan berisi 2 cangkir teh itu.
Apakah ini terdengar seperti saya ini istri durhaka? Haha. Gak kan ya? Salah satu hal kecil nan sederhana yang bisa buat saya bahagia adalah dibuatin teh sama suami. Ini beneran gak setiap hari lho. Biasanya kalau saya lagi datang bulan dan hari libur, saya suka malas bangun pagi. Pumpung libur kan, jadi saya suka masih tiduran aja walaupun sudah gak ngantuk lagi.
Dan, kebahagiaan paling hakiki adalah pak suami yang nyuruh saya bangun sambil bawa 2 cangkir teh panas. Wah, itu bisa langsung buat saya bangun dari tempat tidur dan ketawa lebar, haha. Walaupun gak ada adegan romantis ala film, tapi saya suka ketawa kalau sudah lihat suami saya bawa nampan berisi 2 cangkir teh itu.
4. Liat tanaman tumbuh di teras rumah
Jadi, saya dan suami ini punya halaman kecil di depan rumah. Nah, biar ada seger-segernya, jadilah kami tanami dengan beberapa jenis bunga dan tumbuhan obat serta bumbu dapur, semacam kunyit, kencur, jahe, dan cabe. Seringnya memang suami saya yang lebih rajin, sepertinya juga tangannya dingin terbukti dengan tumbuhan yang dia tanam pasti hidup dan jadi.
Bahagianya saya adalah ketika buka jendela dan pintu depan rumah, saya lihat tanaman itu tumbuh. Daunnya hijau segar, cabenya berbuah banyak. Bahkan sudah beberapa bulan ini saya jarang sekali beli cabe karena sudah bisa 'panen' cabe sendiri, hehe.
5. Bisa dekor rumah semaunya
Saya ini orangnya mudah tergiur dengan hal-hal berbau crafting yang belum pernah saya lakukan. Salah satunya adalah dekorasi. Apapun itu. Dulu, saya pernah mencoba buat kerajinan dari manik-manik. Saya bisa tapi malas mau nerusin. Terlalu ribet dan bahan-bahannya juga termasuk mahal untuk saya yang waktu itu belum punya penghasilan lancar. Lalu saya beralih ke flanel yang harga bahannya lebih murah.
Belakangan, saya sedang tergiur dengan dekorasi bunga raksasa dari kertas. Untuk percobaan pertama, saya buat pakai kertas karton karena pertimbangan harga yang lagi-lagi lebih murah dibandingkan kertas jasmine yang biasa dipakai untuk membuat bunga raksasa itu. Saya pikir ini juga masih percobaan, jadi kalau seandainya gagal, saya gak keluar modal banyak, haha.
Walaupun saya buat itu di ujung-ujung waktu selepas makan malam dan semua urusan terkait rumah tangga beres, tapi saya senang melakukannya. Apalagi setelah lihat hasilnya. Not bad lah untuk pemula seperti saya. Ini bisa jadi me time saya selain menulis dan nonton drama Korea, hehe.
Jadi, saya dan suami ini punya halaman kecil di depan rumah. Nah, biar ada seger-segernya, jadilah kami tanami dengan beberapa jenis bunga dan tumbuhan obat serta bumbu dapur, semacam kunyit, kencur, jahe, dan cabe. Seringnya memang suami saya yang lebih rajin, sepertinya juga tangannya dingin terbukti dengan tumbuhan yang dia tanam pasti hidup dan jadi.
Bahagianya saya adalah ketika buka jendela dan pintu depan rumah, saya lihat tanaman itu tumbuh. Daunnya hijau segar, cabenya berbuah banyak. Bahkan sudah beberapa bulan ini saya jarang sekali beli cabe karena sudah bisa 'panen' cabe sendiri, hehe.
5. Bisa dekor rumah semaunya
Saya ini orangnya mudah tergiur dengan hal-hal berbau crafting yang belum pernah saya lakukan. Salah satunya adalah dekorasi. Apapun itu. Dulu, saya pernah mencoba buat kerajinan dari manik-manik. Saya bisa tapi malas mau nerusin. Terlalu ribet dan bahan-bahannya juga termasuk mahal untuk saya yang waktu itu belum punya penghasilan lancar. Lalu saya beralih ke flanel yang harga bahannya lebih murah.
Belakangan, saya sedang tergiur dengan dekorasi bunga raksasa dari kertas. Untuk percobaan pertama, saya buat pakai kertas karton karena pertimbangan harga yang lagi-lagi lebih murah dibandingkan kertas jasmine yang biasa dipakai untuk membuat bunga raksasa itu. Saya pikir ini juga masih percobaan, jadi kalau seandainya gagal, saya gak keluar modal banyak, haha.
Walaupun saya buat itu di ujung-ujung waktu selepas makan malam dan semua urusan terkait rumah tangga beres, tapi saya senang melakukannya. Apalagi setelah lihat hasilnya. Not bad lah untuk pemula seperti saya. Ini bisa jadi me time saya selain menulis dan nonton drama Korea, hehe.
Hasil dekorasi saya (terlihat bahagia sekali kan muka saya, hehe) |
Itulah beberapa kebahagiaan sederhana ala saya. Melakukan apapun yang kita sukai memang akan membuat kita bahagia dengan sendirinya. Satu hal yang terpenting menurut saya untuk bisa bahagia adalah bersyukur. Apapun keadaannya, saya selalu berusaha untuk mensyukurinya.
Hari ini saya bahagia. Kamu?
Baca juga : Pertemuan Yang Bejodoh, Versi Tiga Orang Perempuan
Hari ini saya bahagia. Kamu?
Baca juga : Pertemuan Yang Bejodoh, Versi Tiga Orang Perempuan
2 komentar:
So sweetnya �� langgeng terus sama pak suami yah mba ��
Yeay finally bisa juga diselesaikan blog challengenya
iya mba ainhy.. terimakasih doanya, semoga keluarga mba ainhy juga langgeng..
Posting Komentar