BP Day#17, Resolusi 2019, No 5 Sulit Sekali!

Tidak terasa sudah mau akhir tahun lagi. Rasanya baru kemarin ganti kalender 2018, dan sekarang tinggal menghitung hari sudah akan berganti 2019.

Apa kabar kamu, Lia? Masih gini-gini aja atau sudah ada perubahan ke arah yang lebih baik?

Biasanya kalau akhir tahun begini, saya suka menatap diri sendiri di depan cermin sambil bertanya seperti itu. Lalu saya terdiam, melihat ke belakang sejenak, setidaknya satu tahun terakhir yang sudah saya lewati. Seperti apakah setahun kemarin?

Thanks for all of moments

Biasanya lagi, saya buat semacam resolusi untuk tahun depan. Walaupun saya gak tahu apa yang akan terjadi di tahun depan karena terkadang apa yang saya rencanakan itu tidak sesuai dengan apa yang Allah rencanakan untuk saya, tapi saya tetap tuliskan saja. Setidaknya saya sudah ada niatan untuk menjadi lebih baik lagi. Tidak jarang juga apa yang saya tulis itu tidak bisa saya lakukan semua dengan berbagai alasan dan kondisi. Atau bahkan saya dihadapkan pada hal-hal yang bertentangan dengan apa yang sudah saya targetkan.

Pernah nih saya tuliskan target untuk gak pacaran di tahun depan, eh malah saya dihadapkan pada seorang laki-laki yang meminta saya untuk pacaran, haha. Itu dulu sekali, jaman masih lugu dan pakai rok abu-abu.

Nah, di penghujung akhir tahun 2018 ini, saya punya 5 hal (kalau gak bisa disebut resolusi) yang ingin saya lakukan di tahun 2019.

1. Punya Hosting Blog
Sejak saya mulai agak aktif lagi dunia blog, saya mulai merasa sepertinya saya butuh hosting berbayar. Umur blog saya ini memang sudah lama, tapi rasanya kayak anak bayi beberapa bulan aja. Mau jalan masih terseok-seok gitu. Mungkin karena memang saya belum punya hosting, jadi saya kadang suka males untuk posting tulisan. Makanya salah satu keinginan saya tahun depan adalah punya hosting berbayar biar blog ini setidaknya bisa berdiri, kalau belum bisa berlari, hehe.

2. Menjaga Pola Makan Sehat
Beberapa hari lalu, saya bertemu dengan teman saya yang sekarang punya klinik kesehatan herbal. Iseng-iseng saya coba cek kesehatan, dan ternyata hasilnya mengejutkan. Tubuh saya ini rupanya kekurangan nutrisi. Masa metabolisme saya seperti usia 17 tahun, padahal sekarang usia saya sudah kepala tiga, haha. Jadi, saya ingin memperbaiki pola makan, khususnya memperbanyak makan buah dan sayur, serta mengurangi makanan manis. Susah? Mudah-mudahan gak ya.

3. Merapihkan Rumah
Ini terdengar pekerjaan biasa saja ya, tapi bagi saya ini adalah proyek saya. Sudah setahun pindah, tapi rumah masih kayak kos-kosan mahasiswa. Polos. Dulu, saya pernah punya impian, saya tinggal di rumah yang banyak jendelanya, ada perpustakaan, ada kolam ikan, ada kebun yang kalau sore saya dan keluarga saya bisa santai sambil minum teh disana. Makanya inginnya saya merapihkan rumah sedikit-sedikit biar agak sesuai dengan impian saya itu. Nyicilnya mungkin dengan membeli rak buku. Perpustakaan besar kan dimulai dari rak buku sebaris ya, haha.

4. Punya Usaha Sampingan
Ini keinginan saya yang sudah mengendap dari beberapa tahun lalu tapi selalu takut untuk saya mulai. Saya ingin punya usaha yang saya senang menekuninya, seperti desain undangan pernikahan, suvenir, kreasi mahar dan seserahan, serta busy book dari flanel. Memang saya sudah mencoba usaha itu secara sukarela untuk teman-teman saya (semacam percobaan hehe) seperti membuatkan undangan untuk pernikahan teman, membuat kreasi maharnya, dan membuat suvenir pernikahan saya sendiri. Tapi untuk jadi benar-benar usaha sampingan, kok ya masih takut? Yah, mudah-mudahan tahun depan benar-benar saya usahakan.

5. Memperbaiki Emosi
Haha, ini yang saya rasa sulit. Entah kenapa saya ini mudah sekali ngambek, apalagi sama suami saya. Salah sedikit aja, saya langsung diam dan cemberut. Parahnya, ngambek saya itu bisa berhari-hari dan bisa terungkit kembali kalau ketemu masalah yang sama. Sepele sih, tapi saya jadi kasihan sama suami saya, hehe. Makanya satu keinginan terakhir dalam tulisan ini adalah memperbaiki emosi. Adakah yang punya tips?

Baca juga : Calendar of  Dreams 2016