Pernah gak sih tiba-tiba
teringat masa sekolah itu? Apalagi kalau di
masa sekolah itu ada kenangan yang tak terlupakan sampai sekarang. Kalau saya,
seringnya pas dengar lagu yang sedang hits kala itu, atau pas lagi buka-buka
album foto lama.
|
Karena Melody sudah pakai hijab, jadi saya timpah aja dah begini hehe ^^V |
Tapi, rupanya ada lho
beberapa lagu JKT48 yang bikin saya teringat dengan masa-masa sekolah itu.
Terlepas dari memang kebanyakan lagunya mereka bercerita tentang masa-masa
sekolah ya. Tapi yakin deh, kalau kamu coba denger beberapa bait liriknya, kamu
juga pasti ngerasa pernah berada di posisi seperti itu. Apa aja lagunya? Ini
dia!
5 lagu JKT48 yang
mengingatkanmu pada masa SMA
1. Saka Agari
Lagu ini bercerita tentang
pelajaran olahraga di sekolah, dimana ada seorang siswi yang menyukai teman
laki-laki yang pintar sekali melakukan gerakan senam. Ketika saya mendengarnya,
saya merasa kembali ke masa sekolah dimana saya adalah siswi yang paling gak
bisa dapat nilai bagus di bidang ini.
|
Sumber : JKT48 Official |
Saya ingat betul kalau sudah
pelajaran olahraga bagian Roll Depan Roll Belakang itu. Ampun, mau berapa kali
pun saya gak akan dapat nilai lebih dari 6! Ironisnya, sampai saya SMA,
pelajaran ini gak hilang juga dari kurikulum dan tetap saja nilai saya rendah.
Ada sebait liriknya yang membuat saya benar-benar teringat masa SMP meski
dengan olahraga yang berbeda.
Di halaman sekolah yang lama tak
kukunjungi
Palang senam yang membuatku rindu
Apakah benar sependek ini
Cuma setinggi pinggang saja
Tapi dulu sangat menakutkan
Kalau mereka teringat palang
senam, yang saya ingat adalah kolam renang. Ketika saya mengunjungi kolam
renang yang dulu kami pakai untuk olahraga renang, saya juga akan
bertanya-tanya. Apakah benar sependek ini? Cuma setinggi pinggang saja, tapi
dulu benar sangat menakutkan, haha. Serius, dulu saya belum bisa renang sama
sekali dan akan takut sekali kalau guru sudah memanggil nama saya.
Beberapa Bait Lirik Saka
Agari
Saka agari
Aku hentakkan kaki ke tanah
Matahari pun terlihat ikut berputar
Di halaman sekolah yang lama tak kukunjungi
Palang senam yang membuatku rindu
Apakah benar sependek ini
Cuma setinggi pinggang saja
Tapi dulu sangat menakutkan
Suara jangkrik yang mengingatkan padaku
Blus warna putih
Di musim panas yang dibasahi oleh
keringat
Anak cowok yang kutaksir itu
Kini duduk di sebelahku
Berkali-kali ia berputar
Tapi hanya diriku yang gagal
Kuputuskan untuk menyerah
Ku hanya bisa tatap punggungnya
Jari yang lecet dan bau khas besi itu
Seakan ingin mengajarkan kepadaku
arti cinta pertama
2. Boku No Sakura
Saya sepakat dengan adik
perempuan saya yang menghabiskan masa sekolah di SMP dan SMA yang sama. Mungkin
sebagian besar alumni SMA yang sama dengan saya juga akan berpendapat sama. Ada
satu tempat legendaris disana. Deretan pohon bungur, danau dan pohon ambon yang
sangat besar di samping lapangan utama sekolah.
Ketika jam istirahat, saya
hampir selalu duduk di bangku teras kelas. Menghabiskan jam istirahat hanya
dengan melihat pemandangan paling dramatis dan romantis menurut saya, hehe.
Lapangan dan danau disana akan ditaburi oleh guguran daun-daun pohon ambon dan
bunga-bunga bungur berwarna keunguan karena tertiup angin. Itu beneran sampai
sekarang masih saya ingat. Ya terlepas dari satu kenangan lagi dimana ada kakak
tingkat yang saya sukai lewat pinggir lapangan itu, tersenyum dan kadang
ngobrol sama teman-temannya, hehe.
Beberapa Bait Lirik Boku No Sakura
Memperbaiki garis putih di
lapangan sekolah
Di bawah matahari aku berlari, hari-hari masa muda
Jalan milik kamu terbentang lurus dan terus memanjang
Angin yang sesaat bersama dengan debu, memori jauh di sana
Kakak kelas yang berlari di
depan
Menghantar bayangan yang panjang
Bunga sakura gugur dan meninggalkan ranting
Tahun depan bersemi lagi
Musim upacara kelulusan
Di dalam dada pun angin bertiup
Bunga sakura hari ini tercerai berai
Di tempat memikirkanmu
3. Kelopak Bunga Sakura
Kalau
saya dengar lagu yang satu ini, saya pasti akan mengingat saat acara perpisahan
sekolah. Dengan wajah-wajah sumringah, saya dan teman-teman saling berpose
untuk mengabadikan gambar pakai kamera. Waktu jaman saya belum ada tuh jeprat
jepret pake hp, wkwk ketahuan tuanya dah! Di lirik lagu ini juga tergambar
bagaimana ikatan persahabatan itu gak jauh dari yang namanya bercanda,
bertengkar dan bahkan sampai menangis. Yakin lah kamu juga merasakan hal yang
sama, bukan?
Beberapa Bait Lirik Kelopak Bunga Sakura
Dari jendela kelas terpancar sinar mentari
yang indah
Ke kalender musim semi yang kan berlalu
Saat kupandang ruang kelas semua teman
sekelasku
Memakai seragam namun tampak dewasa
Semuanya kan pergi menuju
Masa depannya masing-masing
Di punggungnya itu
Terlihat membentang sayap mimpi
Kita bertengkar, kita menelpon, kita pun
pernah menangis
Hari-hari itu sangat aku rindukan
Selama ini kesedihan dan kegembiraan bagai
jalan
Di saat apapun tak pernah sendirian
Di album foto buku angkatan
Ku memperlihatkan senyuman
Mengantarkan pergi musim yang berlalu
Selamat tinggal
Kelopak bunga air matapun terus menetes
Dengan indahnya sejumlah dengan kenangan yang
ada
Tangga kedewasaan di depan matamu
Ayo naiki bersama, lambaikan tangan
4. Bel Sekolah Adalah Love Song
Pernah
gak sih kamu menyukai teman sekolah yang beda kelas? Lalu sering curi-curi
pandang kalau ada kesempatan? Rupanya lagu ini bisa menggambarkan suasana hati
yang pernah dialami itu. Walaupun lirik aslinya dari negara seberang, tapi
ternyata kisah-kisah semasa sekolah ini bisa dikatakan hampir sama di setiap
negara ya.
Beberapa Bait Lirik Bel Sekolah Adalah Love Song
Gedung sekolah yang ada di seb'rang
Kelas ujung kiri lantai dua
Setiap kali tirai itu terbuka
Bangku pinggir jendela, kamu selalu terlihat
Di tengah pelajaran
Selalu saja kepikiran
Wajah sampingmu itu
Yang terlalu keren
Aku tinggikan buku
Halangi pandangan guru
Lalu melirik kamu
Ku sedih... Karena jauh
5. Sakura Kita Makan Bersama
Siapa
yang hubungan sama teman sekolahnya adem ayem sepanjang tahun? Saya yakin hanya
beberapa orang saja dari keseluruhan murid di sekolah, hehe. Aslinya saya juga
begitu kok. Dari teman-teman yang ngakunya sahabat selamanya, pasti pernah dong
bertengkar hanya karena hal-hal sepele tapi dianggap hal besar pada masa itu?
Ngakak saya mah kalau inget itu, haha.
Tapi
memang begitulah proses menuju saling mengerti dan memahami karakter teman.
Ibarat masakan yang akan hambar kalau gak ada bumbu. Persahabatan juga gak akan
ada rasanya kalau gak ditambahi pertengkaran remeh temeh. Pas banget lah di
lagu JKT48 yang ini.
Beberapa Bait Lirik Sakura Kita Makan Bersama
Melalui proses panjang
Akhirnya kita bisa akrab
Tapi musim perpisahan telah tiba...
Sampai bisa jadi akrab
Sudah berapa kali kah
Bertengkar dengan teman sekelas
Memakai... Seragam berwarna ungu
Kita berkumpul sepulang sekolah
Sakura kita makan bersama
Kelopak bunga di telapak tangan
Sambil mengisi "selamat tinggal"
Saat aku telah bersama
Dengan semua kenangan yang
Terasa air mata
Walau tak dapat kuucap
Dari seluruh kehidupanku
Inilah hari-hari yang sangat indah
Di masa depan pun pasti
Ada hal-hal membahagiakan
Yang saat ini menanti aku
Memang kalau diingat lagi, saya akan senyum-senyum bahkan ngikik sendiri. Entah ya, seperti ada magnet tersendiri yang menyedot
pikiran untuk mengenang kembali masa sekolah itu. Dulu waktu SMP, saya pernah
ada dalam dalam suatu hubungan persahabatan dengan 4 orang teman perempuan.
Kami namai Five Girls Genk, haha. Persahabatan itu sendiri sampai sekarang
masih saya ingat sebagai persahabatan yang paling legendaris untuk saya.
Masa SMA beralih agak lebih
dewasa dari sekadar hubungan persahabatan. Di masa ini, mulailah beberapa dari
kami bercerita tentang kakak tingkat atau teman laki-laki yang namanya kami
simpan di hati. Jujur saja, saya juga pertama kali suka sama seseorang ya di
jaman SMA ini, haha. Sayangnya gak sampai jodoh. Boro-boro berjodoh,
menyampaikan perasaan aja gak. Mengenaskan lah perasaan saya waktu itu, haha.
Lha, kok malah curhat? Sudah ah! Jadi itu tadi beberapa lagu JKT48 yang
mengingatkan saya akan masa-masa sekolah itu. Kalau kamu, lagu apa yang sering
bikin terngiang-ngiang dengan masa sekolah? Share di komentar ya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar