05 Mei 2021

Tetap Produktif Saat Berpuasa

Halo!

Apa kabar puasa di hari ke 23 ini? Masih semangat kan ya? Hayo, siapa yang ketika puasa tiba rasanya pengen bermalas-malasan aja dengan alasan tidak ada tenaga? Hehe.

Produktif saat berpuasa

Berpuasa memang bisa membuat tubuh terasa lemas di siang hari karena tidak ada asupan apapun sejak sahur sebelum fajar. Tapi, bukan berarti kita bisa bermalas-malasan dan malah menghambat produktivitas kita.

Lalu, bagaimana dong untuk bisa tetap produktif meski sedang berpuasa? Yuk, simak tips berikut!

1. Manfaatkan waktu sebaik mungkin

Saat Ramadhan tiba, kemungkinan besar waktu untuk beraktivitas akan sedikit berubah. Misalnya jam kerja yang sedikit lebih singkat, atau bagi perempuan yang di rumah, agak lebih longgar dalam hal menyiapkan makan. Setidaknya, berkurang 1 kali waktu makan ya.

Nah, perubahan-perubahan kecil ini sebaiknya bisa dimanfaatkan sebaik mungkin. Apalagi di bulan Ramadhan ini biasanya kita membuat target-target ibadah yang lebih tinggi dari biasanya. Misalnya bisa rutin tarawih berjamaah, khatam Alquran sekali atau 2 kali dalam sebulan, solat dhuha setiap hari, solat malam sebelum sahur, dan sebagainya.

Kalau tidak diatur sedemikian rupa, maka bisa jadi kegiatan-kegiatan itu terasa berat dan membuat kita merasa menyerah saja. Lalu berakhir dengan kemalasan dan sikap santai saja. Kalau saya pribadi, biasa memplotkan waktu kegiatan rutin yang setiap hari itu. Misalnya, ketika ada pekerjaan menulis setiap hari, saya akan memplotkan menulis itu setiap pagi dan harus selesai saat tengah hari. Sore harinya waktu saya untuk menyiapkan berbuka dan kegiatan yang berhubungan dengan ibadah puasa.

Kalau ada yang sedikit keteteran, saya coba mencuri-curi waktu di sela-sela kesenggangan. Misalnya waktu antara makan malam selepas Maghrib sampai menunggu Isya. Sedikit waktu bisa digunakan untuk tadarus atau beristirahat sejenak agar nanti selepas tarawih bisa tadarus tanpa merasa terlalu lelah.

2. Punya Target Yang Jelas

Seperti yang sudah disebutkan di awal, bisa jadi di Ramadhan ini kita punya target yang lebih lagi dalam hal beribadah. Nah, agar target kita itu gak hanya wacana, maka alangkah baiknya jika kita menuliskannya agar lebih jelas lagi. Misalnya, untuk bisa mengkhatamkan Alquran 1 kali selama Ramadhan ini, kita bisa membuat jadwal rutin seperti membaca Alquran sebanyak 2 lembar setiap selesai solat wajib. Untuk mengkhatamkan Alquran 2 kali, maka membacanya dilipatkan lagi.

Dalam hal pekerjaan juga begitu. Misalkan kita ingin menyelesaikan tugas kantor sebelum libur lebaran, maka apa saja rincian pekerjaan yang harus dicicil setiap hari agar tidak merasa dikejar tenggat waktu.

3. Buang Rasa Malas

Puasa waktu yang tepat untuk bermalas-malasan? Oh, it’s a big no, ya! Walaupun mungkin pekerjaan di siang hari cukup menguras energi dan pikiran, tapi bukan berarti pekerjaan tidak bisa selesai. Malas dengan alasan lemas dan bisa dimaklumi itu terasa berlebihan ya, hehe.

Apalagi bagi yang tidak bekerja kantoran alias di rumah saja. Kadang memang terbersit untuk ‘ah, nanti sajalah.’ Atau ‘Lagi males nih, cape.’ Hm, itu tuh yang bisa memicu rasa malas kita semakin besar.

Saya yang di rumah saja juga memang kadang begitu sih, tapi sebisa mungkin saya ingat QS. Asy-Syarh:7,

“Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain).”

Yang saya artikan sebagai, ketika kita sudah selesai dengan satu urusan, cari urusan lain untuk diselesaikan lagi. Dengan begitu, hari-hari berpuasa kita akan selalu sibuk dan produktif.

Baca juga : Rencana 5 Tahun Ke Depan

Itu dia, beberapa tips untuk membuat kita tetap produktif selama berpuasa. Semoga bermanfaat ya!

Tidak ada komentar: