01 Juni 2019

BPN Day 27 : 3 Kue Legendaris Kala Lebaran Tiba

Lebaran sebentar lagi. Ada yang sudah menyiapkan kue-kue untuk lebaran besok? Hm, biasanya ibu-ibu nih yang suka rempong mau nyiapin ini itu untuk dihidangkan ke para tamu yang datang. Kue-kue kering semacam nastar, kastengel, ring keju, dan kue kacang pasti sudah berjejer di toples-toples. Kue basah juga semisal lapis legit, dodol agar, atau bolu pandan juga sudah mentereng di kulkas. Belum lagi persiapan untuk menu di meja makan seperti rendang, sambal kentang, opor ayam dan ketupat. Wah, lebaran jadi benar-benar ramai makanan, hehe.

Tapi, pernah gak sih pas lebaran malah suka cari makanan yang berbeda? Saya pernah, hehe. Rasanya pengen makan yang beda dari kebanyakan menu lebaran ya. Karena mungkin dari rumah sendiri, rumah orang tua, rumah mertua, bahkan rumah saudara, menunya hampir sama. Kue kering ya nastar, kue basah ya lapis legit, dan menu makan ya rendang.

Dari sekian banyak makanan lebaran, ada beberapa makanan yang menurut saya legendaris dan sampai sekarang malah ada beberapa yang masih saya suka. Apa saja itu?

1. Biskuit monas / biskuit jadul / biskuit gula


Saya sebut kue ini kue gula jadul karena memang setiap melihat kue ini berjajar di toples, saya jadi teringat masa kecil dulu. Kata ibu saya, kue ini jadi favorit saya karena ada gula di atasnya. Jadi dulu saya seringnya malah cuma makan gulanya saja, hehe. Sekarang tidak banyak yang menyuguhkan kue ini entah karena sudah tergusur dengan kue modern lain atau karena memang rasanya yang sedikit tawar.  Tapi di kampung saya, ada beberapa rumah yang masih menyajikan biskuit mungil ini. 

2. Wajik kletik
Kue yang satu ini paling saya cari kalau berkunjung ke rumah para tetua karena biasanya hanya di rumah orang-orang tualah kue ini masih ada. Bahkan di rumah mertua saya, beberapa kali lebaran saya bisa menjumpainya. Rasanya yang manis dan gurih dari parutan kelapanya membuat saya bisa makan lebih dari sebungkus sekali makan, hehe. Dulu di rumah mbah saya, kue ini dibungkus dengan kertas minyak warna warni. Mungkin tampilan warna warni itulah yang disukai anak-anak. Makanya dari kecil sampai sekarang, saya masih suka kue ini.

3. Kue babon
Ada yang kenal kue ini? Atau mungkin ada nama lain dari kue ini di daerah yang berbeda? Kue yang terbuat dari tepung sagu dan kelapa ini punya rasa gurih dan tidak terlalu manis. Ada juga varian yang ditambahi jahe untuk aroma dan rasa yang berbeda. Cerita ibu saya, dulu saat masih balita, saya pernah menghabiskan 1 toples kue ini sendirian, haha. Mungkin karena itulah sekarang ini saya tidak terlalu suka kue babon ini. Sudah bosan karena dulu sudah menghabiskan setoples!

Sekarang mungkin kue-kue itu sudah jarang dijumpai. Tapi kalau berkunjung ke kampung-kampung dan rumah orang tua, mungkin bisa menjumpainya dan mengingat kembali masa kecil ya. Seperti saya. 

Kalau kamu, kue apa yang jadi kue legendaris saat lebaran tiba?

4 komentar:

Nuniek KR mengatakan...

Kue babon itu kue sagon kayaknya kalo di Sunda,
Saya seneng bikinnya tapi enggak suka makannya, geli sama parutan kelapanya hihi

Laela Awalia mengatakan...

Sagon beda lagi mba Nuniek hehe.. klo sagon itu bentuknya biasanya kan kotak2 gitu ya, kalo babon itu biasanya bentuk bunga hehe..

Lidya Fitrian mengatakan...

KUe masa kecilku ini dulu suka beli, sekarang di supermarket juga banyak ya

Laela Awalia mengatakan...

Iya mba Lidya.. aku juga dulu suka banget kue ini *suka gulanya aja hehe