Makin dekat lebaran nih, sudah buat kue apa saja untuk sajian toples depan? Nastar, ring keju, kue kacang, atau semprit jadul, sudah siap? Hehe. Walaupun seringnya kue-kue kering itu bisa bertahan tanpa ada sentuhan sampai beberapa hari ke depan, tapi ketiadaan mereka di toples akan terasa hambar kan?
Favorit
saya dari dulu masih sama, nastar dan kue semprit jadul. Kedua kue kering ini
hampir mirip lah bahan dasar dan adonannya, yang berbeda hanya isian dan
tekstur kuenya saja. Kalau nastar itu diisi selai nanas dan teksturnya lembut
sekali serta bentuknya yang bulat kinclong menggoda, kue semprit jadul umumnya
lebih agak keras dan ada sensasi kres-kres sedikit waktu digigit.
Tapi,
ada lagi isi toples yang jadi favorit saya kala lebaran tiba. Biasanya ini
hanya ada di meja depan rumah orang kampung. Apa itu? Yup! Peyek kacang.
Peyek kacang |
Makanan ringan ini memang bisa jadi apa saja. Pendamping lauk makan ketupat, bisa banget. Sebagai cemilan layaknya keripik lain juga gak kalah enaknya. Makanya kalau saya berkunjung ke rumah yang di toplesnya ada peyek kacang ini, kayaknya gak bisa dilewatin begitu saja, haha.
Baca juga : Kamu Tim Kuker Bikin Sendiri atau Pesan Aja?
Nah,
karena resep kue nastar dan kue semprit itu pastinya sudah bertebaran di jagat
blog menjelang lebaran ini, jadi kali ini saya mau bagi sedikit resep peyek
kacang buatan saya.
Resep Peyek Kacang Renyah
Simpel
Bahan :
500 gr tepung beras
2 sdm tepung sagu
1 butir telur
3 lembar daun jeruk, iris tipis
¼ kacang tanah (saya belah jadi 2)
500 ml air (kalau kurang encer, bisa ditambah)
Bumbu yang dihaluskan :
4 siung bawang putih
1 ruas kencur
2 buah kemiri
1 sdt ketumbar
½ sdm garam
kaldu bubuk secukupnya
Cara membuat :
Campurkan tepung beras dan tepung sagu dengan air sedikit-sedikit hingga adonan
encer. Masukkan telur dan aduk hingga rata. Masukkan juga bumbu halus dan daun
jeruk yang sudah diiris tipis tadi. Boleh dicicip sedikit adonannya apakah
rasanya sudah pas.
Kalau
sudah tercampur rata, masukkan kacang tanah. Boleh juga diambil adonan
sedikit-sedikit ke mangkuk lain yang lebih kecil, baru campur dengan kacang.
Jadi lebih gampang untuk menuangkannya ke wajan.
Cara
menggorengnya, ambil adonan yang sudah dicampur kacang tadi menggunakan sendok
sayur. Tuangkan ke sisi wajan agar adonan turun ke bawah dan menghasilkan
bentuk yang tipis. Biarkan beberapa saat, nanti adonan yang berada di pinggir
wajan akan turun dengan sendirinya. Bisa juga dengan menyiram-nyiramkan minyak
yanga da di wajan ke sekelilingnya biar cepat turun.
Kalau
sudah turun semua, goreng seperti menggoreng kerupuk sebentar saja. Kalau
adonan tipis, akan cepat matang. Tiriskan dan kalau sudah dingin, masukkan ke toples. Siap untuk jadi teman makan ketupat atau malah dipajang di toples meja depan.
Baca juga : Tips Meminimalkan Waktu Masak Ketupat
Sedikit
tips :
Tingkat keenceran adonan ini berpengaruh pada tipis atau tebalnya peyek
nantinya. Kalau mau peyek yang tipis dan renyah, maka adonannya harus encer.
Kalau mau peyek yanga gak tebal dan gak gampang rapuh, bisa sedikit lebih
kental.
Pastikan
wajan untuk menggoreng peyek dilumuri minyak sebelum menggoreng peyek, jadi
adonan tidak lengket di wajan.
Adonan
ini juga bisa diisi dengan rebon atau udang untuk menggantikan kacang tanah.
Jadi, sekali buat adonan, bisa jadi beberapa macam peyek sesuai selera.
Oke,
tertarik untuk coba buat juga gak? Yuk, bagikan recook-mu di kolom komentar ya!
baru tau klo lebaran ada yang nyuguhin rempeyek, serius
BalasHapusMasa sih? Banyak loh kalau di kampung mah..
BalasHapus