Sebenarnya masih di hari yang sama, hari ke dua, tapi dengan tempat yang berbeda. Setelah melewati sekitar tiga jam perjalanan, sampailah kami di Dermaga Bom, Kalianda. Cuaca panas dan terik, ditambah lelah yang baru terasa, membuat kami rasanya ingin segera pulang ke rumah saja hehe. Setelah sholat dzuhur, bus kami sudah menunggu untuk mengantar kami kembali ke Bandar Lampung. Di dalam bus, rupanya sudah disediakan nasi kotak untuk makan siang. Alhamdulillah.
Sepanjang perjalanan yang kurang lebih satu setengah jam, aku lebih banyak tertidur. Kantuk luar biasa yang menyerangku tidak terlawan juga. Pas bangun, ternyata sudah sampai jalan Sudirman, hehe. Kami diturunkan di Tugu Gajah. Disana, sudah ramai dan jalanan mulai diblokir karena ada acara Pawai Tapis Karnaval.
Baca dulu : Oleh-oleh Festival Krakatau 2017, Part 2
Sebenarnya acara ini sudah dimulai sejak pukul 12.00, saat rombongan kami masih di jalan tadi. Jadi, mungkin kami sudah tidak bisa melihat acara seluruhnya. Tapi, kami beruntung masih bisa melihat sisa-sisa rombongan pawainya setelah beberapa lama menunggu. Dan ternyata lebih beruntung karena masih ada gubernur Lampung beserta istrinya, Pak Ridho dan Ibu Yustin yang ikut pawai juga!
Momennya pas lagi! :D |
Menariknya acara ini nih, kita jadi lebih tahu ternyata banyak keberagaman di provinsi Lampung ini. Terlihat dari peserta pawai yang tidak hanya dari Lampung saja, tetapi juga ada peserta dari luar daerah. Selain itu, acara ini juga dapat mempromosikan wisata budaya di Lampung. Semoga saja dengan acara pawai ini, bisa menarik wisatawan dari luar Lampung untuk datang ya.
Oke, ini beberapa foto yang berhasil aku tangkap (di sela ponsel dan kamera yang mulai kehabisan baterainya, hehe).
Icon kebanggaan Lampung, gajah! |
Mekhanai Lampung (abaikan ibu berbaju merah yang terbidik) |
Muli Lampung yang cantik-cantik |
Masyarakat Bali di Lampung |
Gemes ih sama anak yang di tengah :D |
Dan aku masih gak tau kenapa setiap tahun pasti ada waria seperti ini hehe |
Oke, semoga Lampung makin maju ya dengan acara-acara yang mengunggulkan budaya dan wisata di Lampung sendiri. Sebenarnya masih ada acara di malam harinya, yaitu pagelaran musik di GOR Saburai. Tapi apalah daya, badan rasanya sudah sangat lelah, dan juga tidak dapat izin untuk nonton sama si Mamas.
Sampai jumpa di tulisan lain ya..
Sampai jumpa di tulisan lain ya..
Terima kasih ya sudah ikutan Blog Competition "Aha Moments" Skyscanner Indonesia. Good luck :)
BalasHapusJejak. Terima kasih sudah berpartisipasi. :)
BalasHapus