09 Juli 2010

SEBUAH PELAJARAN

Wah lama sekali tak menggarap blog ini. Kupikir sudah ditumbuhi banyak ilalang dan penuh dengan daun-daun kering yang berjatuhan (hehe… dramatisir sekali ya!). Secara, memang telah lama sekali aku tak menyentuhnya dengan pikiran-pikiranku. Aku terlalu sibuk dengan duniaku yang baru. Dunia yang jauh berbeda dengan duniaku sebelumnya. Kata temanku, inilah dunia yang sebenarnya.

Aku tidak lagi tinggal dengan orang tua, satu hal yang belum pernah kujalani sejak kecil. Baru pertama kali ini lah aku jauh dari mereka. Ternyata jauh dari keluarga terkadang begitu menyesakkan dada (dramatisir lagi!). Rindu oleh omelan ibu yang dulu sering membuat telingaku panas, rindu dengan keriuhan adik-adikku yang dulu tak jarang membuatku kesal. Betapa kini hanya bisa aku ingat saat memandang foto keluarga yang sengaja kubawa kemari.

Duniaku yang baru memang menuntutku untuk makin dewasa dan bijak dalam melakukan segala hal. Dunia baruku menuntutku untuk memahami semua orang yang ada di sekitarku tanpa banyak menuntut orang lain harus memahamiku (waduh, lieur, euy!). Berhubungan dengan banyak orang yang punya karakter berbeda membuatku makin bisa membuka mata. Bahwa memang semua tak sama (pinjem kata-katanya Padi, hehe). Memahami orang lewat cara bicaranya, memahami orang lewat tingkah lakunya, memahami orang lewat interaksinya denganku, memahami orang lewat kebiasaannya. Sungguh, meski terkadang sulit kumengerti, tapi aku merasa semua adalah anugerah.

Aku bisa berkaca pada mereka. Ketika mereka bicara kasar padaku, berarti aku diajarinya bicara lembut agar orang lain tak merasa tersakiti seperti aku tersakiti. Ketika mereka berlaku dingin padaku, berarti aku diajarinya berlaku ramah dan hangat agar orang lain bisa merasakan betapa aku menghargainya. Dan, ketika mereka menyuguhkan senyum rekahnya padaku, berarti aku diajarinya keramahan luar biasa agar orang lain pun merasakan betapa kita semua adalah saudara.

[to be continued…]

2 komentar:

Unknown mengatakan...

smakin banyak pelajaran dan pengamalan yang kita ambil,disitulahkedewasaan dan kematangan akan terbentuk perlahan2,

Inu Anwardani mengatakan...

Wah makasih banget buat tulisannya. mencerahkan buatku yang baru memulai kehidupan yang baru, menuntut ilmu meninggalkan keluarga di desa... :)